Tik tok tik tok,,
Aku menghitung mundur,
Dengan tangisan,
Dengan tetesan air mata.
Aku menghitung mundur,
Dengan tangisan,
Dengan tetesan air mata.
Dirimu,
Diriku,
Masih saja menjadi,
Dirimu dan diriku.
Diriku,
Masih saja menjadi,
Dirimu dan diriku.
Terlalu lama aku tertahan,
Terlalu lama hati menyesak,
Terlalu lama dan panjang,
Malam-malam yang kulalui dengan kecewa.
Terlalu lama hati menyesak,
Terlalu lama dan panjang,
Malam-malam yang kulalui dengan kecewa.
Mengapa terus menerus kau sakiti?
Bukankah cinta itu memberi?
Bukankah cinta itu mengerti?
Lalu mengapa kau pergi?
Bukankah cinta itu memberi?
Bukankah cinta itu mengerti?
Lalu mengapa kau pergi?
Selalu pergi.
Apakah jenuh?
Apakah lelah?
Apakah lelah?
Tahukah kau,
Aku lebih jenuh,
Aku lebih lelah,,,,,
Aku lebih jenuh,
Aku lebih lelah,,,,,
Menghadapimu itu tak mudah,
Andai kau tau rasanya.
Andai kau tau rasanya.
Aku menghitung mundur,
Tik tok tik tok,,,,,
Berkurang kesabaranku,
Meskipun dalam cintaku,
Namun semakin pedih lukaku.
Tik tok tik tok,,,,,
Berkurang kesabaranku,
Meskipun dalam cintaku,
Namun semakin pedih lukaku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar